Tifus(tipes) : gejala - dampak - tips - ciri ciri

Semua yang harus anda tau dari penyakit tifus(tipes)!

Tifus (tipes) atau demam tifoid adalah penyakit yang terjadi karena infeksi bakteri Salmonella typhi dan umumnya menyebar melalui makanan dan minuman yang telah terkontaminasi. Tifus juga dapat menular dengan cepat.

Berdasarkan sebuah penelitian, ditemukan bahwa tifus menyerang orang sebanyak 800 hingga 100 ribu penduduk Indonesia sepanjang tahun 2008. Ini membuktikan bahwa tifus masih merupakan penyakit endemik dan masalah kesehatan yang serius di negara ini.

Gejala tifus umumnya mulai muncul pada 1-3 minggu setelah tubuh terinfeksi,  dengan ciri-ciri sebagai berikut:
- Demam tinggi
- Diare atau konstipasi
- Sakit kepala
- Sakit perut

Ini beberapa dampak dari penyakit tifus:
- Pendarahan usus
- Perforasi husu
- Pneumonia
- Infeksi

Kalau Anda terkena tifus anda tidak di perbolehkan memakan makanan yang  mengandung tinggi serat.

Kondisi ini dapat memburuk dalam beberapa minggu dan bisa menjadi patal Jika tidak segera ditangani dengan baik.

 Jika tifus didiagnosis pada stadium awal ada tidak perlu pergi ke rumah sakit,  tapi kalau sudah dalam stadium lanjut anda harus segera pergi ke rumah sakit.  Umumnya tifus diobati dengan pemberian antibiotik.

Ada orang mengatakan jangan sampai terkena tifus ke dua kali akan berdampak lebih parah dari yang pertama, Itu tidaklah benar yang menyebabkan parahnya penyakit tifus sebenarnya berapa banyak bakteri yang masuk ke tubuh kita.

Ini beberapa tips mencegah penyakit tifus
Jaga kesehatan,  cucitangan dengan teratur,  tidur dengan cukup,  makan makanan yang cukup dan juga harus di jaga kebersihan makanan tersebut.

Itulah tentang penyakit tifus(tipes).